Senin, 18 Agustus 2008

KEMERDEKAAN ITU MAHAL, MENIKMATINYAPUN MASIH MAHAL

63 tahun sudah bumi pertiwi memperoleh kemerdekaannya. Tumpah darah, pengorbanan jiwa, harta dan benda tidak ternilai. Perjuangan merebut kemerdekaan begitu meyakinkan. Semangat kepahlawan yang tidak mengenal ketakutan, tidak mengenal kelelahan ...., perjuangan tanpa pamrih, .... semuanya dilakukan ..... untuk memperoleh kemerdekaan,.... bukan hanya untuk mereka ...tapi justru untuk masa depan dan kejayaan NKRI.
Pahlawan adalah sebutan ataupun gelar yang tepat diberikan kepada semua mereka yang merintis, ... memperjuangkan ...., sampai merebut kemerdekaan itu sendiri. Mereka sudah tenang di alam baka sana, ...., tapi apakah cita-cita mereka sekedar memperoleh kemerdekaan itu? Jelas tidak! Kemerdekaan ini harus diisi. Diisi dengan segala hal yang dicita-citakan oleh mereka ... sang pahlawan,.... peletak dasar pembangunan negara ini.
Ketika kemerdekaan itu menjadi cita-cita yang berhasil direbut, .... yang dikenal hanyalah satu .... NKRI. Tidak ada sekat-sekat suku, tidak ada sekat-sekat agama, .... tidak sekat-sekat apapun yang membedakan anak bangsa yang satu dengan lainnya. Itulah cita-cita kemerdekaan yang telah terwujud nyata.
63 tahun sudah kemerdekaan diisi oleh generasi penerus. Semua kita yang masih "exist" sebagai anak bangsa. Berbagai peran dan laku sudah dikerjakan. Berbagai prestasi dan prestise telah diraih. Kerja keras telah membuahkan hasil dan kerja keras itu juga sudah mendatangkan hal-hal yang tidak diinginkan. Korupsi, kolusi dan nepotisme adalah musuh kemerdekaan.
Bertahun-tahun sudah....., upaya memberantas KKN dengan segala teori dan praktek dan hasilnyapun kita semua tahu. Masih jauh dari harapan dan cita-cita luhur bangsa ini. Akankah lebih bik? Akankah lebih berhasil? Bukan sebuah pesimisme. Tetapi ketika anak bangsa mulai dicabik-cabik dalam berbagai kategori ..... dipilah-pilah dalam berbagai latar belakang, ... maka muncullah kelompok mayoritas dan minoritas.
Akankah makna mayoritas dan minoritas mengalahkan makna perjuangan kemerdekaan? Adakah semua anak bangsa memiliki hak yang sama untuk menikmati dan mengisi kemerdekaan itu. Adakah hak-hak dalam berbangsa dan bernegara sudah dinikmati dalam kata yang disebut dengan ADIL?
Nampaknya ....., menikmati kemerdekaan inipun masih merupakan BARANG MAHAL.

2 komentar:

MALVINAS mengatakan...

kemerdekaan itu ada di hati..

bukan di simbol-simbol saja..

Anonim mengatakan...

ruarrr....biasa...
selamat bos...
semoga MS yang lain terjangkit dengan memanfaatkan teknologi ini,

Tuhan Yesus memberkati

agusw